} -->

INFINITI CINTA SAHABAT TERHADAP NABI

Note: Istilah "Infiniti" dalam konteks ini mencoba menggambarkan bahwa cinta dan penghormatan sahabat kepada Nabi Muhammad ﷺ tidak terbatas dan sangat mendalam. Mereka rela berkorban untuk melindungi dan menyebarkan ajaran Islam yang diajarkan oleh Nabi Muhammad ﷺ . Cinta ini dianggap sebagai bagian integral dari iman dalam agama Islam dan menjadi inspirasi bagi umat Muslim untuk mengikuti jejak sahabat dalam menjalani kehidupan mereka sebagai muslim.

Oleh :
Shahibus Samahah Dato Prof. Dr. MAZA
Mufti Kerajaan Negeri Perlis

CINTA SIMBOLIS VS CINTA SEJATI

Oleh:
Maulana Dr. Muhammad Asri Yusuf , dari kuliah: 99 USHUL DIRAYAH DALAM MENGENAL HADIS DHAIF (LEMAH) DAN MAUDHU (PALSU)

“Mungkin kita akan menemukan pendapat ulama yang membolehkan Maulid. Tapi semua itu bukan hal yang aneh. Menurut saya, yang lebih aneh dan mengkhawatirkan adalah seolah-olah kita sudah kehilangan ‘rasa’ ketika mendengar bahwa para sahabat r.a tidak merayakan Maulid. 

Masalah besar akan muncul jika umat Islam sendiri kehilangan ‘rasa’ terhadap para sahabat Nabi .

Dr. MAZA VS GENGSTER AGAMA

TAQLID / FANATIK BUTA, KETIKA AGAMA MENJADI CANDU (Hilang akal sehat untuk berfikir ilmiah, pengkultusan yang berlebihan kepada imam / kyai / ustadz / habib / maulana / mursyid dan sejenisnya)

Oleh : 
Shahibus Samahah Dato Prof. Dr. MAZA
Mufti Negeri Perlis

GENGSTER AGAMA, MENYEKSA PENGIKUT

EKSPLOITASI ATAS NAMA AGAMA | HUBUNGAN ANTARA KELOMPOK-KELOMPOK MENYIMPANG YANG MENGKULTUSKAN IMAM/PEMIMPINNYA DENGAN SYIAH BATHINIYAH

Podcast Fikrah & Hujah Siri ke 28

Panelis:
Shahibus Samahah Dato Prof. Dr. MAZA (Mufti Negeri Perlis), Prof. Dr. Rozaimi Ramle (AJK Fatwa Negeri Perlis), Ustaz Rizal (Moderator), Ustaz Syed Abu Bakr Jamalullail (Tamu Undangan)

HUKUM RAJAM, SUATU PEMBAHASAN

Munaqasyah Ilmiah Hadits :

Hukum Rajam; Mansukh ataukah Tetap Relevan, Had atau Ta'zir: Satu Pembahasan

Panelis :
Al-Ustaz Salman Ali Vs Wan Ji Husain

- Penghujahan Al-Ustaz Salman Ali - 

  رَبَّنَا ٱغْفِرْ لَنَا وَلِإِخْوَٰنِنَا ٱلَّذِينَ سَبَقُونَا بِٱلْإِيمَـٰنِ وَلَا تَجْعَلْ فِى قُلُوبِنَا غِلًّا لِّلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ رَبَّنَآ إِنَّكَ رَءُوفٌۭ رَّحِيمٌ

Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman; Ya Rabb kami, Sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang.

TRENDING